Sebagai bentuk kepedulian dan empati terhadap musibah bencana banjir di sejumlah daerah di Indonesia khususnya terdampak paling parah di Provinsi DKI Jakarta, Mahasiswa STMIK Bina Patria mengadakan Penggalangan dana untuk membantu korban banjir. Kegiatan penggalangan dana dilaksanakan di sepanjang jalan Ahmad Yani Magelang tepatnya di lampu merah Menowo. Penggalangan berlangsung selama tiga hari yaitu 14 sampai dengan 17 Januari 2020. Kegiatan penggalangan tidak hanya ditujukan untuk semua pengguna jalan yang sedang melintas, tetapi juga ditujukan untuk seluruh dosen dan staf serta mahasiswa STMIK Bina Patria.
Menurut ketua penggalangan dana sekaligus Ketua Senat Mahasiswa, Jihan Savira Yuliani mengungkapkan bahwa penggalangan ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa dan Kampus kami sebagai kampus yang peduli dan tanggap terhadap bencana yang menimpa karena kegiatan ini adalah bagian dari program kerja yang kami susun yaitu Program Peduli Sosial, diantaranya ada jum’at berkah dan peduli bencana”.
Secara terpisah Dr. Sukris Sutiyatno, M.M., M.Hum selaku Ketua STMIK Bina Patria menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk empati dan kepedulian dari seluruh civitas akademika dan melalui kegiatan penggalangan dana kita juga sekaligus mengajak masyarakat bersama-sama untuk peduli dan menyisihkan sebagian rizki kita untuk mereka yang menjadi korban khususnya musibah banjir.”
Kegiatan ini berjalan lancar dan tertib, dari penggalangan ini dana yang terkumpul sebesar Rp. 4.164.800, yang selanjutkan disalurkan kepada mereka yang menjadi korban melalui transfer ke rekening penerima bantuan.